Tempat : Jl Casablanca, Jaksel
Hari/Tanggal : Jumat/ 20 Maret 2009
Waktu : 20.00-22.30 WIB
Peserta :
Rio (koordinator)
Eko (wakil koordinator)
Edo (kadiv litbang)
Ridwan (kadiv kegiatan)
Rocky (div kegiatan)
Ditto (kadiv)
Rieza (kadiv humas)
Samsyul (advisor RSA)
=======================================================
1). Pelatihan P4K
RSA selaku penyelenggara dengan menggandeng seorang dokter sebagai pembicara.
Peserta dari kalangan korporasi sebanyak 30 orang sekali kegiatan.
Apabila peserta dari korporasi tidak memadai, RSA akan melibatkan anggota komunitas/kelompok sepeda motor yang bernaung di RSA.
Setiap perusahaan diharapkan mengirim 4 wakil selaku peserta.
Syarat peserta di antaranya meliputi;
Pengendara sepeda motor.
Memiliki persyaratan berkendara SIM dan STNK.
Pria dan wanita.
Wajib mengikuti hingga selesai.
Karyawan perusahaan.
Peserta diundang.
Kegiatan bakal dilaksanakan pada minggu kedua Mei 2008 dengan asumsi Maret dan April mulai mencari sponsor.
Peserta mulai diundang jika pada pertengahan April mulai ada lampu hijau dari calon sponsor untuk mendukung kegiatan ini.
Calon sponsor;
Djarum
Shell
Pizza Hut
Perusahaan kurir
Apabila hingga akhir April tidak ada sponsor yang mendukung, kegiatan akan diundur.
Note: Bentuk kegiatan dan materi P4K selengkapnya bisa dilihat di proposal.
2). Pendataan ulang anggota RSA
Seluruh komunitas atau kelompok sepeda motor diperkenankan menjadi anggota RSA dengan cara mendaftar dalam milis RSA.
Pengurus yang ada saat ini merupakan organ pelayan anggota yang tercatat di milis RSA Indonesia atau FSRJ.
3). SRC CMNP
Terkait tawaran dari PT Citra Marga Nusapala Persada (CMNP) untuk menyelenggarakan SRC, RSA bakal memastikan ulang dengan pihak CMNP mengenai apa saja kebutuhan mereka.
Jadwal ketemu akan dirancang oleh Eko pada Selasa (24/3).
Dalam pertemuan awal itu, harus disiapkan materi soal SR, jadwal kegiatan.
Materi yang ditawarkan kepada CMNP terdiri atas tips untuk berkendara yang aman sehari-hari dan pemeliharaan sepeda motor. Metode presentasi multimedia, dialog, games, dan kuis interaktif.
Mengenai pembiayaan kegiatan tersebut disesuaikan dengan anggaran CMNP.
RSA tidak mengkomersialkan kegiatan SRC tersebut.
4). Laporan kegiatan di Boeaya Motor
RSA hadir atas undangan komunitas tersebut untuk berbagi mengenai safety riding.
Kegiatan tersebut dihadiri anggota Boeaya Motor dan simpatisannya di Pamulang, Tangerang, Sabtu (14/3).
Respons peserta cukup antusias bahkan mencuat gagasan untuk menggelar kopdarling di komunitas tersebut.
5). Kelengkapan divisi RSA
Untuk tambahan divisi litbang diusulkan Benny (Pulsarian).
Untuk tambahan divisi humas diusulkan Ndee Siswandhi (Pulsarian).
Koordinasi dengan calon pengisi divisi tersebut diserahkan kepada kepala divisi masing-masing yakni Edo dan Rieza.
Divisi sekretariat juga butuh backup mengingat Fordy waktunya juga padat.
Lokasi sekretariat untuk alamat surat-menyurat tetap di Kalimalang, sedangkan untuk posko RSA diusulkan di Casablanca.
6). Touring RSA
Sebagai upaya meningkatkan keakraban dan kebersamaan pengurus RSA, diusulkan agar digelar touring pengurus pada Kamis (26/3).
Tujuan touring ke Gn Bunder, Bogor, Jawa Barat.
Selaku PIC bro Edo yang selanjutnya juga merinci rencana kegiatan tersebut.
7). Soal SNI Helm
RSA melihat bahwa regulasi tersebut sebagai bagian upaya pemerintah melindungi warga negaranya dengan mendorong produsen membuat helm yang berkualitas baik sehingga mampu melindungi kepala pemakai helm terlindung dari potensi celaka ketika terjadi benturan.
Tidak ada korelasi aturan yang menyebutkan bahwa pengendara yang tidak memakai helm tanpa SNI akan ditilang oleh aparat polisi.
RSA mensosialisasikan gerakan moral menggunakan helm standar saat berkendara kepada para pengendara sepeda motor.
8). Kerja Sama Artikel SR dengan Motorrev
Bro Edo yang memiliki kesempatan menulis secara reguler mengenai safety riding di majalah Motorrev terinspirasi untuk melibatkan RSA secara lembaga bekerja sama dengan majalah tersebut untuk mengisi rubrik SR.
Untuk itu dijajaki cobranding. RSA mengisi rubrikasi tersebut, maka logo RSA ada di majalah dan sebaliknya logo Motorrev ada di website.
PIC artikel diemban Bro Edo.
Jakarta, 20 Maret 2009
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan sahabat ke blog ini, Silahkan tinggalkan komentar,kritik dan saran dibawah ini. Untuk menghindari SPAM mohon isi kata verifikasi sebelumnya,trims.