Info : Silahkan klik di SINI untuk membaca artikel versi wordpress dari Edo Rusyanto

Minggu, 12 Juli 2009

Astra Honda Targetkan 2,45 Juta Motor


foto:edo rusyanto


PT Astra Honda Motor , agen tunggal pemegang merek (ATPM) motor Honda, merevisi target penjualan tahun ini dari 2,3 juta unit menjadi 2,45 juta unit seiring terus membaiknya kondisi pasar. Angka ini melemah 12,5% dibanding 2008 sebesar 2,8 juta unit.
Direktur Pemasaran AHM Julius Aslan menerangkan, penurunan BI rate dari 7% menjadi 6,75% pada awal bulan akan menggairahkan pasar motor pada paruh kedua. Turunnya bunga acuan akan mendorong perusahaan pembiayaan (leasing) menurunkan bunga kredit.
Saat ini, kata Julius, suku bunga efektif kredit motor mencapi 29-30% atau turun dibanding Mei sebesar 32%. “Hal ini akan sangat bermanfaat bagi pasar motor karena 70% pembelian motor menggunakan skema kredit. Penjualan kami pastinya juga akan turut terbantu,” paparnya di Jakarta, akhir pekan lalu.
AHM, ujar Julius, tadinya memperkirakan pasar motor bakal anjlok 19% menjadi 5 juta unit tahun ini. Namun proyeksi itu direvisi menjadi 5,3 juta unit melihat tren pergerakan pasar. “Meski asumsi pasar berubah, target pangsa pasar tidak berubah yakni 46%,” ujarnya.
Hingga kini Honda merupakan pemimpin di bisnis motor nasional. Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan Honda hingga semester pertama 2009 anjlok 17% menjadi 1,165 juta unit dibanding periode sama 2008 1,405 juta unit.
Pangsa pasar Honda tercatat mencapai 45,8% atau hanya terpaut 0,3% dari rival utama Yamaha yang mampu melego 1,154 juta unit motor sampai semester pertama. Padahal pada akhir tahun lalu selisih pangsa pasar Honda dan Yamaha mencapai 6%. Honda menguasai 46% pasar pada 2008, sedangkan Yamaha hanya 39,7%.

Amunisi Baru
Julius menilai, Yamaha mampu mengejar Honda karena mendominasi di segmen skuter otomatik (skutik) dengan pangsa pasar 54% per Juni. Adapun Honda hanya mampu menguasai 33% pasar skutik. Padahal pasar skutik terus berkembang menggerus porsi bebek (cub).
Data AISI menunjukkan, porsi skutik membengkak dari 26% per Desember menjadi 36,5% pada Juni. Di sisi lain, pangsa pasar bebek terus melorot dari 65,7% menjadi tinggal 54%. Adapun total pasar motor per Juni 2009 turu 16% menjadi 2,546 juta unit.
“Mereka cukup kuat di AT (skutik). Kita tahu skutik trennya terus membesar sehingga kompetitor memanfaatkan fenomena ini. Kami akan coba meningkatkan penjualan di segmen skutik,” ujarnya.
Untuk mempertahankan dominasi pasar, AHM, kata Julius, akan merilis beberapa model baru pada paruh kedua. Sejauh ini AHM baru melepas satu model, yakni Absolute Revo pada kuartal pertama. Tahun lalu AHM melepas lima model baru guna melebarkan jarak dengan Yamaha.
Selain itu, Honda, kata Julius, akan memberikan paket pembelian yang menarik bagi konsumen dengan uang muka dan bunga ringan. Di luar itu, AHM akan aktif mengikuti beberapa pameran seperti Pekan Raya Jakarta dan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2009. “Kami yakin dapat menjualan 3.500 unit motor di PRJ karena pengunjung cukup antusias mengunjungi stand kami,” katanya.
Sebelumnya, Ketua Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Gunadi Sindhuwinata menyatakan, penjualan motor juga akan terbantu oleh pameran seperti Pekan Raya Jakarta (PRJ) dan Indonesia International Motor Show (IIMS) yang digelar di Kemayoran, Jakarta. “Saya kira pasar akan terus meningkat hingga Lebaran dan akan kembali stabil setelah itu,” paparnya. (coy)


sumber; Investor Daily

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih atas kunjungan sahabat ke blog ini, Silahkan tinggalkan komentar,kritik dan saran dibawah ini. Untuk menghindari SPAM mohon isi kata verifikasi sebelumnya,trims.

Related Posts with Thumbnails
 
Copyright 2009 Edo Rusyanto's Traffic. Powered by Blogger Blogger Templates create by Deluxe Templates. WP by Masterplan and Arrange by Ian