Info : Silahkan klik di SINI untuk membaca artikel versi wordpress dari Edo Rusyanto

Rabu, 09 September 2009

AISI Naikkan Target Penjualan Motor



foto:edo


Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menaikkan target penjualan motor nasional dari 5,4 juta unit menjadi 5,8 juta unit menyusul tingginya angka penjualan motor pada Agustus 2009. Angka ini melemah 6,4% dibanding 2008 sebesar 6,2 juta unit.

Pada Agustus lalu, penjualan motor mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah sebesar 627.770 unit, meningkat 1,4% dibanding Agustus 2008 sebesar 618.965 unit. Ini merupakan peningkatan penjualan pertama sepanjang tahun ini setelah sebelumnya terpuruk selama tujuh bulan berturut-turut.
“Target 5,8 juta unit merupakan optimisme meski terjadi krisis. Bahkan, jika tidak ada gejolak signifikan hingga akhir tahun, bisa mencapai 6 juta unit. Kalau memang itu bisa, luar biasa sekali,” tutur Ketua Umum AISI Gunadi Sindhuwinata di Jakarta, Selasa (8/9).

Gunadi menerangkan, pasar pada Agustus terbantu oleh naiknya harga komoditas primer sehingga mengangkat daya beli masyarakat luar Jawa. Di sisi lain, penjualan di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat yang selama ini menjadi motor penjualan justru menurum. Saat ini porsi dua wilayah ini turun dari 25% menjadi 21-22%.

Ia menjelaskan, aliran kredit yang mulai lancar dengan tingkat suku bunga yang berangsur turun menjadi pemicu utama optimisme tersebut. Artinya, kata dia, likuiditas bank mulai membaik. “Suku bunga kredit berangsur turun, menjadi sekitar 23% saat ini,” ujar dia. Faktor lain, ujar dia, momen Hari Raya Lebaran.

Selain itu, Gunadi menuturkan, kredit pembelian motor jelang Lebaran 2009 diperkirakan naik sekitar 10% dibandingkan penjualan reguler. “Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya tidak jauh berbeda. Kenaikan kredit motor disumbang dengan penurunan bunga dan persyaratan kredit yang mudah” kata Gunadi.
Gunadi menambahkan, investasi yang mendorong infrastruktur semakin memadai mendukung peningkatan pasar motor.

Honda Berjaya
Pada Agustus 2009, Honda berhasil merebut posisi pertama pada bulan lalu menggeser Yamaha dengan penjualan 292.268 unit. Sedangkan Yamaha menorehkan penjualan 280.454 unit diikuti Suzuki 48.437 unit, dan Kawasaki 6.611 unit.

Hingga Agustus 2009, penjualan motor mencapai 3,6 juta unit, turun 14,2% dibanding periode sama 2008 sebesar 4,244 juta unit. Menurut Gunadi, pasar motor terus tumbuh dalam dua tahun terakhir. Bahkan jika tidak ada krisis, pasar berpeluang menembus 7 juta unit pada 2009 dibanding 2008 sebesar 6,2 juta unit.

Sementara itu, Chief Executive PT Astra International Tbk Honda Ronny Ramli menyatakan, penjualan motor Honda sepanjang Agustus dan awal September melambung 25% dipicu sentimen Lebaran. Sekitar 80% pembelian dilakukan dengan cara kredit di mana sebagaian besar merupakan kenis motor skuter otomatik (skutik).
Ia menilai penurunan BI Rate ke 6,5% kian menekan bunga kredit sehingga mendorong penjualan motor. Ia memperkirakan penjualan akan menurun pada September karena panjangnya hari libur.

“Hari kerja pada September paling hanya 20 hari jadi akan pengaruh terhadap produksi dan distribusi motor,” ujarnya. (eme/coy)

sumber; investor daily

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih atas kunjungan sahabat ke blog ini, Silahkan tinggalkan komentar,kritik dan saran dibawah ini. Untuk menghindari SPAM mohon isi kata verifikasi sebelumnya,trims.

Related Posts with Thumbnails
 
Copyright 2009 Edo Rusyanto's Traffic. Powered by Blogger Blogger Templates create by Deluxe Templates. WP by Masterplan and Arrange by Ian