Info : Silahkan klik di SINI untuk membaca artikel versi wordpress dari Edo Rusyanto

Jumat, 30 Oktober 2009

Kampanye Deklarasi Keselamatan Berkendara


foto:edo


SUASANA studio Smart 95,90 FM Jakarta, terasa cukup sejuk. Riri sang penyiar menyapa kami dengan ramah. Rombongan panitia ICE 2009 yang dipimpin Daniel dari Prasetiya Mulya Business School (PMBS) masih asyik berbincang soal alur siaran hari itu. Saya tiba beberapa saat sebelum jam siaran langsung, pukul 16.00-17.00 WIB.

Dari studio di Gd BBD Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat itu, Daniel yang juga dosen PMBS memaparkan konsep dan tujuan Indonesia Consummunity Expo (ICE) 2009. ”Target kami diikuti 150 komunitas dari 10 zona mulai family, hoby, sport, otomotif hingga kuliner,” papar dia.

Saya dan bro Mario, penanggung jawab zona otomotif sepeda motor ICE 2009, menyampaikan manfaat ICE 2009 sebagai ajang interaksi para anggota komunitas. ” ICE menjadi ajang kumpul sehingga bisa saling kenal, berinteraksi, sharing, hingga bisnis kecil-kecilan produk komunitas,” papar bro Mario yang juga Humas Pulsarian, komunitas pengguna sepeda motor Bajaj Pulsar.

Sementara itu, saya berharap dari ajang ICE 2009 lahir sebuah kesepakatan yang bisa bermanfaat untuk masyarakat banyak. Seperti pernah dilontarkan dalam pertemuan technical meeting ke-4 di kampus PMBS, beberapa waktu lalu, saya lontarkan pentingnya keselamatan di jalan. Semua komunitas yang terlibat dalam ajang ICE 2009 pada akhirnya adalah pengguna jalan.

Karena itu, sudah selayaknya bergandengan tangan untuk mewujudkan kondisi lalu lintas jalan yang aman dan nyaman. Saat ini, korban kecelakaan di jalan, khususnya di Jakarta, masih cukup tinggi. Pada 2008, rata-rata per hari yang meninggal dunia sebanyak 3 orang, sedangkan yang luka berat 7 orang, dan luka ringan 10 orang. Secara nasional, rata-rata per hari sekitar 30-an jiwa melayang sia-sia.

Wujud konkret output dari ajang ICE 2009 diharapkan melahirkan Deklarasi Keselamatan Berkendara. Sebuah desakan kepada pemerintah dan kepolisian, serta masyarakat, untuk sama-sama membangun kondisi lalu lintas jalan yang aman dan nyaman. Tentu saja, lalu lintas yang selamat.

Sepanjang siaran, sempat muncul masukan dari bapak Aliong, di Jl Sudirman, Jakarta Pusat yang berharap para pengendara sepeda motor memperhatikan aspek kesehatan bagi dirinya. “Anggota komunitas sepeda motor jangan lupa membawa air, agar dapat mengontrol diri. Terutama ketika terkena terik matahari,” paparnya via telepon interaktif.

Sementara itu, Ibu Intan dari Tangerang, justru bertanya komunitas sepeda motor mana di Tangerang yang bisa menjadi tempat anaknya bergaul. “Saya pingin tahu komunitas sepeda motor di Tangerang, saya ingin mendaftarkan anak saya masuk komunitas,” tulis Ibu Intan dalam SMS-nya.

Ajakan Deklarasi Keselamatan Berkendara secara substansial meliputi pertama, mengajak para pengguna jalan agar saling menghargai sehingga lebih santun dan bersahabat. Kedua, mendesak agar aparat penegak hukum bertindak tegas dan konsisten. Ketiga, mendesak pemerintah menciptakan moda transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau masyarakat banyak.

Durasi siaran yang hanya 60 menit terasa singkat. Pukul 17.15 WIB, Daniel, saya, Mario, Ari, dan Hari, pamitan meninggalkan studio Smart FM, Jakarta. (edo rusyanto)

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih atas kunjungan sahabat ke blog ini, Silahkan tinggalkan komentar,kritik dan saran dibawah ini. Untuk menghindari SPAM mohon isi kata verifikasi sebelumnya,trims.

Related Posts with Thumbnails
 
Copyright 2009 Edo Rusyanto's Traffic. Powered by Blogger Blogger Templates create by Deluxe Templates. WP by Masterplan and Arrange by Ian