Info : Silahkan klik di SINI untuk membaca artikel versi wordpress dari Edo Rusyanto

Kamis, 15 Januari 2009

Produsen Motor Naikkan Harga Jual

JAKARTA — Produsen motor nasional menaikkan harga jual motor mulai Januari tahun ini. Langkah ini dilakukan guna mengkompensasi melonjaknya biaya produksi akibat pelemahan rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS). Selain itu, pabrikan motor merasa perlu menaikkan harga jual menyusul naiknya bea balik nama (BBN) motor.

PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI), agen tunggal pemegang merek (ATPM) motor Yamaha, menaikkan harga dua model andalan mereka yakni Mio dan Vixion sebesar 2%. Harga Mio Soul, misalnya, naik dari Rp 12,8 juta menjadi 13 juta, sedangkan harga Vixion naik dari Rp 19,4 juta menjadi Rp 19,7 juta.

Selain YMKI, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) menaikkan harga untuk beberapa produk andalan seperti Ninja 150R dan RR serta Ninja 250R dengan besaran bervariasi. Harga Ninja 150L naik dari Rp 23,4 juta menjadi Rp 24,1 juta, RR naik Rp 500 ribu dari Rp 31 juta menjadi Rp 31,5 juta, Athlete naik Rp 300 ribu menjadi Rp 14,6 juta. Adapun Ninja 250 R sebagai model terlaris Kawasaki naik Rp 1,6 juta dari Rp 44,9 juta menjadi Rp 46,5 juta.

Sementara itu, ATPM Suzuki juga berencana menaikkan harga Shogun series, New Smash series, Spin series, Skywave series, dan New Satria FU150. Harga Thunder 125 akan naik sekitar Rp 1,2 juta.

Wakil Presiden Direktur YMKI Dyonisius Beti menjelaskan, kenaikan harga jual akan dilakukan secara bertahap hingga akhir tahun. Kenaikan ini mempertimbangkan laju inflasi yang mencapai 11% dan merosotnya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS sebesar 20%. Selain itu rupiah juga melemah terhadap yen Jepang dari Rp 83 per yen menjadi Rp 122 per yen.

“Jadi sama seperti produk mobil yang saat ini sudah naik 7%, kenaikan motor akan bertahap hingga 15%. Lebih mempercepat pembelian karena harga akan terus naik secara bertahap,” kata dia di Jakarta, Rabu (14/1).

BBN dan Kurs

Manajer Pemasaran dan Riset Pengembangan Produk KMI Freddyanto Basuki menuturkan, biaya bea balik nama (BBN) selalu naik dari tahun ke tahun sehingga harga motor terpaksa direvisi. Hal ini diperparah dengan merosotnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Dia menjelaskan, beberapa bahan baku dan komponen motor sebagian masih diimpor. Dia mencontohkan, untuk motor bebek, porsi impor mencapai 30% sedangkan motor sport seperti Ninja 150 porsi impor mencapai 40%. Barang yang diimpor umumnya bagian mesin seperti cam shaft dan aneka bahan baku seperti plastik, alumunium, dan baja khusus.

“Kalau untuk motor impor sepeti Ninja 250, kenaikan harga jual jelas lebih besar,” terangnya.

Basuki mengaku tidak khawatir penjualan Kawasaki akan tertekan menyusul naiknya harga jual. Sebab, dibanding dengan pabrikan motor yang lain, volume Kawasaki masih terbilang kecil. Ini membuat ruang pertumbuhan masih terbuka lebar.

Tahun ini KMI menargetkan penjualan meroket 100% menjadi 90 ribu unit dibanding 2008 sebanyak 46 ribu unit. KMI akan melepas KLX 150 cc yang merupakan jenis motor trail pada semester pertama tahun ini dengan harga jual sekitar Rp 22 jutaan. “Intinya kami akan merangsek ke segmen yang jarang dimasuki pabrikan besar seperti sport premium dan trail,” jelasnya.

Di sisi lain, PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai pemimpin pasar motor nasional sejauh ini belum menaikkan harga jual motor. General Manager Marketing Motorcycle Division AHM Sigit Kumala menyatakan, Honda hingga kini masih mempelajari kemungkinan ini. “Kalau rupiah menguat kami tidak akan menaikkan harga, tapi kalau rupiah tetap lemah maka kami akan menaikkan harga,“ ujarnya

Ketua Umum Asosiasi Sepedamotor Indonesia (AISI) Gunadi Sindhuwinata memperkirakan pabrikan sepeda motor akan menaikkan harga jual hingga mencapai 5%. Sama seperti Dyon dan Basuki, Gunadi menilai, kenaikan harga terpaksa dilakukan karena pelemahan rupiah terhadap dolar AS. (coy)

1 komentar:

Unknown mengatakan...

wah naekk terusss..
kaya harga sembako aj naek teruss...
kapan kebelinya dunk klu harga naek teruss...

hikhikhikhik

Posting Komentar

Terimakasih atas kunjungan sahabat ke blog ini, Silahkan tinggalkan komentar,kritik dan saran dibawah ini. Untuk menghindari SPAM mohon isi kata verifikasi sebelumnya,trims.

Related Posts with Thumbnails
 
Copyright 2009 Edo Rusyanto's Traffic. Powered by Blogger Blogger Templates create by Deluxe Templates. WP by Masterplan and Arrange by Ian